Oleh: Mei Triana Fusvita Sari
Ketua bidang kewirausahaan Ikatan Mahasiswa Kumpeh
Asal kelurahan Tanjung
Sejumlah jalan menuju ke suak kandis kecamatan kumpeh kabupaten Muaro Jambi sudah diperbaiki, tetapi itu tak kunjung menjadi sebuah kedamaian bagi Masyarakat Kumpeh. Karena Kumpeh Ilir merupakan titik kondisi jalan yang sangat parah rusaknya sehingga menutup akses perekonomian warga dan anak sekolah.
Tepatnya dari Desa Seponjen sampai Suak Kandis merupakan daerah yang ruas jalannya sudah sangat rusak, bak kubangan kerbau yang semakin hari tidak kunjung membaik.
Hendra kurniawan ketua pemuda lingkungan 1 Tanjung menyebutkan, jalan ini sudah mengalami kerusakan sejak lama, seharusnya pemerintah harus menindak lanjuti perusahaan yang sampai hari ini masih melintas dengan kapasitas yang melebihi kapasitas.
Salah satu siswa SMA N 7 (rizky ramadhan, BY) juga mengeluhkan jalan ini, “kami yang sekolah ko bedo, artinya kami yang sekolah ini tidak sanggup terlalu parah” ujarnya.
Harusnya ini menjadi sorotan utama, apalagi jalan jambi-suak kandis ini termasuk kedalam proyek multiyears, sangat disayangkan masyarakat yang mata pencahariannya melalui jalan tersebut, belum lagi beberapa masyarakat yang kehilangan nyawanya akibat macet jalan yang membuatnya tidak bisa cepat untuk dirujuk sampai rumah sakit di Jambi.
“Masyarakat, RT, Pemuda Lingkungan 1 akan menekan pihak perusahaan khususnya JBP dan BBS untuk memperbaiki jalan khususnya dari kelurahan tanjung – desa Seponjen agar dapat juga kiranya mengurangi lalu lintas kendaraan perusahaan dengan mengurangi kapasitas. Apabila tidak dipenuhi maka kami akan memblokir jalan agar mobil perusahaan yang bermuatan tidak dibiarkan lewat”. Ujar Hendra
