Presiden Jokowi Harapkan KTT G20 Berikan Solusi Hadapi Krisis Pangan dan Energi

IDEAA.ID, Internasional – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengharapkan digelarnya Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali, menghasilkan solusi konkret untuk dunia. Terpenting, menghasilkan solusi bagi dunia dalam menghadapi krisis pangan dan krisis energi.

KTT G20 akan berlangsung di Provinsi Bali pada 13-17 November 2022. Sebanyak 17 kepala negara dikabarkan akan hadir langsung ke dalam gelaran acara internasional tersebut.

Kondisinya memang tidak mudah, rivalitas yang semakin tajam negosiasi saat ini betul-betul sangat tidak mudah. Kita harapkan semuanya berjalan dengan baik, sehingga G20 menghasilkan solusi yang konkret untuk anggota, solusi yang konkret juga untuk dunia,” kata Jokowi dalam sebuah wawancara dengan The Economist yang disiarkan dalam kanal Youtube, Minggu (13/11).

Jokowi mengungkapkan, forum G20 dihelat guna membuka ruang dialog bagi negara-negara di dunia. Terlebih, banyak negara-negara di dunia dihadapkan dengan masalah krisis pangan dan krisis energi.

“Menurut saya sekali lagi ini adalah situasi yang tidak mudah. Dialog itu diperlukan, bertukar pikiran. Kalau tidak ada ruang dialog, tidak bertemu, sangat sulit untuk mendapatkan sebuah solusi yang baik bagi kawasan, bagi dunia, utamanya dalam kita mengatasi krisis pangan, krisis energi, krisis finansial, krisis dari biaya hidup,” papar Jokowi.

Kepala negara menginginkan, negara-negara di dunia bisa menyelesaikan permasalahan yang sedang dihadapi. Karena itu, penting agar masyarakat tidak menjadi korban dari permasalahan yang ada saat ini.

Yang paling penting itu bisa duduk bersama, menyelesaikan masalah, bukan menambah masalah, bukan menambah ketegangan, mencari solusi terbaik. Karena nantinya warga, rakyat yang akan menjadi korban. Sesulit apapun masalahnya, akan bisa diselesaikan apabila kita mau saling berbicara, duduk bersama, berdialog mencari solusi yang win win solution,” pungkas Jokowi.

*Silakan Share