Oleh : Erwin Saputra, S.Pd Mahasiswa Magister Universitas Muhammadiyah Jakarta, JAKARTA – IDEAA.ID || Setiap manusia Indonesia memiliki kewajiban mencerdaskan kehidupan bangsanya. Amanat undang-undang dasar ini sudah sering kita dengarkan pada saat upacara bendera setiap hari senin. Saya sebagai bagian dari bangsa ini merasakan bersyukur merasakan pangkuan pendidikan dari sekolah dasar sampai menengah di Tebo, Jambi dan dapat merasakan bagaimana geliat pendidikan dari desa sampai kota. saya saat ini tengah duduk dibangku kuliah pascasarjana di Universitas Muhammadiyah Jakarta.
Pada kesempatan ini saya ingin berbagi cerita bagaimana perjalanan kami mengikuti kegiatan backpacker pada tanggal 22-25 Desember 2023 lalu. Kegiatan ini diprakarsai oleh gerakan volunteer backpacker teaching yang memang menyasar daerah-daerah yang kurang tersentuh kemajuan pembangunan, kebetulan juga foundernya adalah dosen kami yaitu bapak Dr. Dirgantara Wicaksana, M.Pd. Pada kesempatan ini tujuan kegiatannya adalah desa Taman Jaya, kecamatan Sumur, kabupaten Pandeglang, Banten.
Sebuah desa yang tinggal beberapa desa lagi berada di ujung barat dari pulau Jawa. Sebagai bagian dari pengabdian kepada masyarakat dalam tridharma perguruan tinggi, kami menerjunkan diri kepada masyarakat langsung dan ikut andil dalam memahami kondisi lapangan serta memberikan motivasi, layanan, dan keterampilan keada masyarakat. Kegiatan ini tertuju pada sekolah dasar di desa Taman Jaya. Terdapat 3 sekolah dasar yaitu SDN 1 Taman Jaya, SDN 2 Taman Jaya, dan SDN 3 Taman Jaya. salah satu sekolah ini pernah terdampak tsunami pada 2018 silam yang dapat terlihat dari bekas bangunannya.
Jika kita melihat pendidikan di wilayah-wilayah kecamatan, kabupaten, sampai perkotaan tentu tidak asing dengan perlombaan inovasi belajarnya, media, serta keterampilan lainnya begitu juga sekolah dasar di Taman Jaya ini. Semangat para tenaga pendidiknya sungguh tidak diragukan lagi dengan menyesuaikan kearifan masyarakat di wilayah pesisir. Saya merasa kaget ketika melihat layar gawai dengan jaringan internet yang lancar di daerah ini. Hanya saja kontur jalan yang masih berbatu sehingga akses kendaraan yang dapat melintas dengan jalan perlahan. Beberapa kegiatan yang kami lakukan selama acara ini seperti sosialisasi penggunaan canva serta pembuatan rapor hasil belajar. Ranah desain yang telah kami pelajari di bangku kuliah, kami coba berbagi pada guru-guru yang terlihat sangat antusias ingin melancarkan diri dengan membuat berbagai karya melalui canva. Dukungan jaringan yang lancar akan memudahkan para guru berkarya melalui aplikasi yang mudah dan murah untuk dipakai. Juga kita dapat memanfaatkan platform belajar.id untuk dapat memiliki aplikasi canva yang gratis.
Selain itu juga sosialisasi penggunaan rapor yang sudah di desain sebelumnya oleh teman-teman coba di sosialisasikan kepada staf operator yang biasanya mengerjakan nilai-nilai hasil belajar siswa, Para operatorpun tak kalah semangatnya dari guru-guru yang belajar mendesain menggunakan canva.
Disela kegiatan ini kami mencoba menghibur diri dengan bermain di pantai dan merenggangkan otot-otot dengan bermain voli. Sungguh keindahan alam di Taman Jaya ini tidak dapat dilukiskan. Kegiatan ini kami akhiri dengan menyewa perahu untuk menuju pulau handeuleum yang menyimpan pesona pantai pasir putih dengan hewan-hewan yang mendiami pulau seperti rusa, moyet, serta burung meraknya.
